TP-PKK Luwu Sabet Juara 2 di Festival Pangan Lokal Beragam

Pemerintahan50 Dilihat

LUWU, LAYARNEWS.ID – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Luwu meraih juara 2 kategori B2SA pada Festival Pangan Lokal Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2023.

Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulsel bekerjasama dengan TP- PKK Provinsi Sulsel berlangsung di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rumah Jabatan Provinsi Sulsel, Makassar, Selasa (25/07/2023).

Ketua Tim Penggerak-PKK Kabupaten Luwu, Dr. Hj. Hayarna Hakim, SH.,M.Si hadir mendampingi Kelompok Kerja (Pokja) 3 Bidang Penguatan Ketahanan Keluarga bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Luwu, Ruslang.

BACA JUGA :  Jip Overland Jelajah Alam Luwu, Tutup Rangkaian HUT Belopa Ke-17

Pada ajang tersebut, Pokja 3 Tim Penggerak-PKK Kabupaten Luwu mengolah dan menyajikan olahan Katampo Steak Ikan Mas. Katampo merupakan pangan lokal berbahan dasar sagu yang disangrai kemudian dicampur dengan kelapa parut lalu dicetak dan dikukus.

Hayarna menuturkan bahwa olahan khas Luwu tersebut mendapat apresiasi langsung dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman.

“Tadi pak Gubernur mengapresiasi sekali olahan pangan kita. Beliau meminta olahan tersebut disajikan saat Jambore PKK yang akan dilaksanakan di Kabupaten Luwu,” tutur Hayarna.

BACA JUGA :  Hasil Wawancara Seleksi Terbuka JPT Pratama Telah Diumumkan, Cek Disini

Untuk diketahui, Kabupaten Luwu akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Jambore Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK tingkat Provinsi Sulawesi Selatan pada Agustus mendatang.

Sementara itu, juru masak olahan tersebut Asmawati menjelaskan untuk pemenuhan gizi pada menu tersebut disajikan dengan steak ikan mas yang telah dibersihkan durinya lalu dibumbui dan dipanggang sebagai sumber protein hewani, serta tempe yang diolah pure untuk menarik minat makan anak sebagai sumber protein nabati.

“Untuk sayur yang menemani steak, kami sajikan wortel bersama pakcoy yang saat ini banyak dibudidaya di Luwu, selain itu juga ada sayur pakis dan buncis. Seperti tempe tadi, sayur juga dipure agar menarik minat anak,” jelas Asmawati (*)

BACA JUGA :  Resmikan Mal Pelayanan Publik, Bupati Luwu : Pendekatan Pelayanan Kepada Masyarakat, Semua Harus Mudah dan Gratis.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Komentar