LUWU, LAYARNEWS.ID – Sebanyak 33 orang ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan XIII yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Luwu bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan.
PKP Bertujuan untuk mengembangkan kompetensi sekaligus membentuk seorang pemimpin yang memiliki kompetensi berupa pengetahuan, keterampilan dan perilaku seorang ASN yang dapat diamati, diukur dan dibebankan dalam melaksanakan tugas jabatannya.
Dalam rangka memenuhi standar kompetensi manejerial, maka para peserta PKP diwajibkan untuk membuat sebuah program inovasi yang bertujuan tercapainya pelayanan masyarakat yang professional, efektif dan efesien. 33 Inovasi yang dibuat oleh para peserta PKP, hari ini, Kamis (12/10/2023) secara resmi di Launching oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Drs. H. Sulaiman, MM di aula kantor Bappelitbangda yang ditandai dengan pemukulan gong.
Dalam sambutannya, H Sulaiman mengatakan, pembangunan SDM diarahkan agar mampu beradaptasi terhadap perubahan global yang sangat dinamis sehingga dibutuhkan sinergisitas dalam menyiapkan SDM aparatur untuk peningkatan daya saing yang komprehensif, baik terkait penguatan teknologi, infrastruktur, dan sistem, maupun penguatan terhadap penguasaan pengetahuan, networking, dan kolaborasi.
“Kunci keberhasilan dari semua unsur tersebut terletak pada kualitas sumber daya manusia yang akan berperan sebagai penggerak utamanya,” kata H Sulaiman
Menurutnya, kompetensi kepemimpinan melayani bukan dilayani yang pada akhirnya melahirkan akuntabilitas jabatan.
“PKP ini merupakan starting poin strategis untuk mengembangkan sikap optimis para ASN. Secara individu ASN dituntut untuk memperbaharui wawasan, ilmu pengetahuan dan keterampilan demi melaksanakan pengabdian ditengah perubahan kondisi dunia yang begitu cepat berkembang,” lanjutnya
“Saya berharap dengan inovasi yang di ciptakan PKP ini dapat mencapai pelayanan masyarakat yang profesional, berintegritas tinggi, optimis dalam bekerja, kreatif dan inovatif, serta menciptakan pelayanan amanah yang semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah untuk mewujudkan Kabupaten Luwu yang maju, sejahtera dan mandiri dalam nuansa religi,” tutupnya.
Komentar