MAKASSAR, LAYARNEWS.ID — Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Luwu, pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan menggelar Coaching Clinic Komunitas Belajar Se Kabupaten Luwu yang diikuti sebanyak 200 guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah di Hotel Maxone Makassar, Rabu (26/06/2024).
Menurut Penjabat (Pj) Bupati Luwu, Muh. Saleh 20% APBD ditetapkan untuk mandotary spending pendidikan yang bertujuan memberikan ruang bagi pemerintah untuk memperbaiki kualitas pendidikannya masing-masing.
“Yang patut kita syukuri yaitu dalam kurung waktu tiga terakhir ini, anggaran untuk bidang pendidikan terus mengalami peningkatan mulai Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp. 378.912.384.747,-,” ungkapnya.
“Dan untuk Tahun Anggaram 2023, bidang pendidikan naik menjadi Rp.459.683.065.744,- dan di tahun ini bertambah menjadi Rp.470.467.995.064,” tambah Muh. Saleh.
Selain itu, lanjut Pj Bupati Luwu, di tahun 2024 ini ada beberapa kegiatan yang telah dan sementara berjalan. Beberapa diantaranya yaitu, pembangunan dan rehabilitasi sarana prasarana sekolah.
“Peningkatan kapasitas GTK sebagaimana yang kini kita laksanakan. Dan untuk menekan laju kemiskinan ekstrim kita menyediakan baju seragam SD dan SMP, pengadaan TIK sekolah berupa chromebook dan smartboard yang secara simbolis akan diserahkan yang bertujuan untuk mempercepat transformasi difitalisasi sekolah dan meningkatkan pola pembelajaran,” tutur Muh. Saleh.
“Dan untuk perubagan anggaran 2024, kita akan menganggarkan 50 internet satelit bagi sekolah-sekolah yang blindspot atau tidak memiliki sinyal sehingga sekolah itu dapat mengejar ketinggalan pola pembelajaran dan assesment yang tentunya harus terhubng atau menggunakan sarana internet,” tutup Pj Bupati Luwu. (*)
Komentar