Realisasi Investasi di Kutim Lampaui 57 Persen dari Target Provinsi

KUTIM, LAYARNEWS.ID — Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali mencatat prestasi dalam realisasi investasi. Hingga September 2024, investasi di daerah ini telah mencapai 57,58 persen dari target yang ditetapkan oleh pemerintah provinsi.

Capaian tersebut setara dengan nilai investasi sebesar Rp 12,231 triliun, menunjukkan kepercayaan investor yang tinggi terhadap potensi Kutim.

“Realisasi investasi dari awal tahun sampai September 2024 mencapai 57,58 persen dari target provinsi. Ini adalah angka yang cukup besar, menandakan investasi di Kutim sangat potensial,” ujar Kepala DPM-PTSP Kutim, Darsafani, Kamis (28/11/2024).

BACA JUGA :  Kendalikan Inflasi Pemkot Palopo Gelar Pasar Murah

Ia menjelaskan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari upaya pemerintah dalam mendorong kemudahan investasi melalui kebijakan pro-bisnis serta peningkatan pelayanan di sektor investasi.

“Banyak investor yang tertarik untuk menanamkan modal di Kutai Timur, dan ini menjadi faktor utama dalam capaian kita sejauh ini,” jelasnya.

Darsafani juga menekankan bahwa target akhir tahun masih memungkinkan untuk dicapai, mengingat tren investasi yang terus meningkat.

Dengan sisa waktu tiga bulan hingga akhir 2024, pihaknya optimistis bahwa realisasi investasi dapat menyentuh angka yang diharapkan.

BACA JUGA :  Kementerian Kominfo Berubah Nama Menjadi Komdigi, Diskominfo Kutim Tetap Fokus pada Tugas Daerah

“Kami yakin realisasi ini akan terus meningkat. Target provinsi bisa tercapai, bahkan ada peluang untuk melampauinya jika tren ini berlanjut,” tambahnya.

Capaian ini sekaligus memperkuat posisi Kutim sebagai salah satu daerah strategis untuk investasi di Kalimantan Timur.

Dengan infrastruktur yang terus berkembang dan kebijakan pemerintah yang mendukung, Kutim diharapkan mampu menarik lebih banyak investor di masa mendatang.

“Semoga hingga akhir tahun nanti, angka realisasi investasi bisa sesuai dengan target yang diharapkan, dan kita dapat terus menjaga kepercayaan para investor,” tutupnya. (*)

BACA JUGA :  Pjs Bupati Kutim Tegaskan Pentingnya Prioritas Sektor Kesehatan dan Program Mandatori

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Komentar