LUWU — Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu, menerima audiensi Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo di ruang kerjanya, Senin (25/08/2025).
Pertemuan tersebut menjadi forum penting untuk membahas strategi bersama dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di wilayah Kabupaten Luwu.
Kepala BNN Kota Palopo, AKBP Herman, menyampaikan bahwa masalah penyalahgunaan narkoba masih menjadi ancaman serius yang membutuhkan penanganan terpadu.
Ia memaparkan sejumlah program yang direncanakan untuk dikerjasamakan dengan Pemerintah Kabupaten Luwu, terutama dalam aspek pencegahan, rehabilitasi, dan pemberantasan.
“Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara BNN dan pemerintah daerah, sehingga program Luwu Bersinar (Bersih Narkoba) benar-benar bisa terwujud,” ujar AKBP Herman.
Menanggapi hal itu, Wabup Dhevy menegaskan dukungan penuh Pemkab Luwu terhadap langkah-langkah BNN. Menurutnya, pemerintah daerah memiliki tanggung jawab moral untuk melindungi masyarakat dari ancaman narkoba.
“Pemerintah Kabupaten Luwu berkomitmen untuk bersinergi dengan BNN Kota Palopo dalam program P4GN demi terwujudnya daerah yang bersih dari narkoba,” tegas Dhevy.
Audiensi ini turut dihadiri sejumlah pejabat BNN Kota Palopo, antara lain St. Aisyah Husain, Jufri Mustafa, AIPTU Suryanzah, Ikes Dwiastuti, Rafika, dan Yasri Sa’po.
Sementara itu, dari pihak Pemkab Luwu hadir Asisten I Setda Luwu, Ahyar Kasim, serta Sekretaris Badan Kesbangpol, Yusriadi Runi.
Melalui kolaborasi tersebut, kedua pihak berharap sinergi yang dibangun tidak hanya sebatas formalitas, tetapi benar-benar memberikan hasil nyata dalam mengurangi peredaran narkoba. Langkah ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi masyarakat Luwu. (*)
Komentar