LUWU — Wakil Bupati Luwu, Muhammad Dhevy Bijak Pawindu, melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Guru pada Selasa (3/6/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan kesehatan di rumah sakit milik pemerintah daerah tersebut berjalan secara optimal dan sesuai harapan masyarakat.
Dalam peninjauan tersebut, Wabup Dhevy memberikan sejumlah arahan kepada jajaran manajemen rumah sakit, dengan penekanan pada peningkatan kedisiplinan seluruh tenaga medis dan pegawai, khususnya dokter spesialis yang bertugas di poliklinik.
“Saya minta kedisiplinan menjadi perhatian serius. Jangan biarkan masyarakat menunggu lama untuk mendapat layanan. Mereka berhak atas pelayanan yang cepat, tepat, dan manusiawi,” tegas Dhevy.
Ia juga menyoroti pentingnya mengedepankan sisi kemanusiaan dalam pelayanan kesehatan. Menurutnya, masyarakat tetap harus dilayani meskipun status kepesertaan BPJS belum aktif atau masih dalam proses verifikasi.
“Jangan tolak pasien hanya karena urusan administrasi. Layani dulu, BPJS bisa disusul. Luwu sudah masuk Universal Health Coverage (UHC), artinya semua warga berhak mendapat layanan tanpa hambatan,” tambahnya.
Dalam kunjungan tersebut, Wabup turut meninjau fasilitas pelayanan seperti poli jantung dan poli gigi, serta melihat langsung kondisi sarana dan prasarana penunjang lainnya. Ia menyatakan bahwa peningkatan infrastruktur rumah sakit harus menjadi prioritas agar mutu pelayanan terus meningkat.
“RSUD Batara Guru adalah etalase layanan kesehatan Kabupaten Luwu. Fasilitasnya harus representatif agar mampu membangun kepercayaan publik,” ucapnya.
Selain menyampaikan instruksi dan evaluasi, Wabup Dhevy juga memberikan apresiasi kepada seluruh tenaga kesehatan atas dedikasi mereka dalam memberikan pelayanan, bahkan dalam kondisi terbatas.
“Saya sampaikan terima kasih kepada semua dokter, perawat, dan staf yang terus bekerja dengan semangat pengabdian tinggi. Kalian adalah garda terdepan kesehatan masyarakat,” ujar Dhevy dengan penuh penghargaan.
Menanggapi arahan Wabup, Direktur RSUD Batara Guru, dr. Daud Mustakim, menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas layanan. Ia mengakui bahwa tantangan seperti keterlambatan dokter spesialis kadang terjadi karena tugas medis yang tak terelakkan seperti operasi atau visite pasien rawat inap.
“Kami memahami harapan masyarakat, dan kami berkomitmen memastikan layanan tetap berjalan 24 jam penuh. Tidak ada alasan untuk pelayanan terhenti, bahkan di hari libur atau cuaca buruk,” ungkap dr. Daud.
Ia menambahkan, evaluasi dan perbaikan internal akan terus dilakukan agar setiap unit pelayanan rumah sakit siap memberikan layanan terbaik setiap saat.
Kunjungan Wakil Bupati ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memacu semangat seluruh jajaran RSUD Batara Guru, memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan fasilitas layanan kesehatan dalam mewujudkan masyarakat Luwu yang sehat, tangguh, dan sejahtera. (*)
Komentar